Saham Indosat Melorot Sehari Pasca-Pengumuman Merger dengan Tri

Pinterest LinkedIn Tumblr +

dkonten.com, Jakarta – Saham PT Indosat (Tbk) justru melorot sehari setelah pengumuman aksi merger dengan CK Hutchison Holdings Limited, induk PT Hutchison 3 Indonesia. Pada sesi perdagangan pertama pukul 09.05 WIB, saham emiten berkode ISAT ini turun 100 poin menjadi Rp 7.450 dari pembukaan perdagangan pukul 09.00 WIB yang di posisi Rp 7.550.

Kemudian pada pukul 09.25 WIB, harga saham turun lagi ke level Rp 7.150. Tren penurunan berlanjut pada pukuol 09.30 WIB. Harga saham emiten anjlok menjadi Rp 6.875.

Sempat menunjukkan kenaikan tipis pada 09.50 WIB, harga saham pun balik lagi melemah hingga mendekati penutupan perdagangan sesi pertama. Pada 11.15 WIB, harga saham bercokol di posisi Rp 6.825 atau turun 300 poin setara 4,21 persen dari pembukaan perdagangan.

Posisi saham tertinggi pada sesi perdagangan pertama tercatat di level Rp 7.675. Sedangkan posisi terendah berada di level Rp 6.775. Indosat mencatatkan kapitalisasi pasar sebesar Rp 37,22 triliun dengan total transaksi sementara Rp 49,08 miliar dan frekuensi 3.711 kali transaksi.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan aksi merger perusahaan akan menarik perhatian pasar. Investor retail diperkirakan bakal memberi respons positif. Kendati begitu, Ibrahim melihat harga saham emiten tidak akan langsung melambung.

Harga saham akan bergerak naik, namun tak terlalu agresif. Tren saham pun diprediksi tidak terlampau fluktuatif atau bergeser signifikan dari posisi sebelumnya meski saat ini sektor telekomunikasi sedang banyak digandrungi pelaku pasar.

“Karena pasar tahu, ada waktunya sektor teknologi harga sahamnya melandai. Bulan madu terhenti kalau masyarakat kembali aktivitas semula,” ujar Ibrahim.

Indosat dan Tri mencapai kesepakatan merger Indosat. Para pihak menominasikan Vikram Sinha sebagai CEO dan Nicky Lee sebagai CFO di Indosat Ooredoo Hutchison. Sementara itu, Ahmad Al-Neama akan tetap menjadi President Director and CEO Indosat Ooredoo dan Cliff Woo sebagai CEO H3I sampai proses merger selesai. Ahmad Al-Neama dan Cliff Woo setelah merger selesai bakal bergabung dalam dewan komisaris perusahaan hasil merger.(bisnis.tempo.co)

BACA JUGA  Seni Membangun Bisnis, Mengubah Masalah Menjadi Peluang
Share.

About Author

I am a Full-Stack Developer who loves to translate designs files into Website and Application, Based in Bandar Lampung - Indonesia

Comments are closed.