dKonten.com – Berasal dari akar kata Latin yaitu Narrativus yang artinya kisah. Penggunaan kata ini juga terdapat dalam bahasa Perancis pada abad ke-15 dan diartikan sebuah kisah. Jadi narrative artinya sebuah cerita.
Dalam bahasa Inggris narrative mengambil bentuk Noun yang artinya kisah yang diceritakan sebagai sebuah rangkaian peristiwa, pengalaman dan proses.
Contoh dalam kalimat:
Narrative is an engaging writing style. A reader can easily get wrapped up in a narrative.
He is writing a detailed narrative of his life on the island.
Kata narrative sebagai Noun memiliki synonym sebagai berikut:
account, chronicle, chronology, commentary(usually commentaries), history, narration, record, report, story
Pernah tahu dengan kisah The chronicle of Narnia? The Chronicles of Narnia adalah sebuah seri novel fantasi karya C.S. Lewis yang terdiri dari tujuh buku dan ditujukan untuk anak-anak. Buku-buku ini telah diadaptasi untuk radio, televisi, dan film. Ilustrasi di dalam buku dibuat oleh Pauline Baynes. Adaptasi terakhir dari buku ini adalah film dari Walt Disney Pictures dan Walden Media, yaitu The Chronicles of Narnia: The Lion, the Witch and the Wardrobe (2005), The Chronicles of Narnia: Prince Caspian (2008) dan The Chronicles of Narnia : The Voyage of The Dawn Trader (2010).
Selain noun, narrative juga bisa dipakai sebagai adjective (kata sifat). Artinya bentuk narasi dari sesuatu.
Contoh dalam kalimat:
The author’s narrative style has left remarkable remark to the readers.
Variants can be found in The Bourne Identity, Twilight and other modern pulp fictions that begin with a narrative flash-forward—and also in the many films and TV shows that open with a glimpse of an event to come.
Semua orang menyukai cerita. Cerita atau Narrative dimiliki semua orang. Semua orang bisa bercerita. Semua orang bisa dihubungkan atau menghubungkan melalui cerita.
Narrative mengambil bentuk lisan ataupun tulisan. Bisa sebagai oral story or written story. Banyak hal yang dilakukan untuk memikat pembaca/pendengar melalui awal kisah. Itulah sebabnya kalimat awal atau paragraf pertama yang berupa Orientation memiliki peranan penting dalam sebuah cerita.
Orientation yang merupakan awal sebuah narrative akan menetting background sebuah cerita, mood yang dibangun dan memperkenalkan characters. Sebagai guideline, kata tanya when (kapan), where (dimana), who(siapa), dan what bisa digunakan untuk menjelaskan dan mebangun cerita.
Berikut ini adalah contoh dari orientation berbagai kisah anak-anak:
Once upon a time, there was a little girl named Goldilocks. She went for a walk in the forest. Pretty soon, she came upon a house. She knocked and, when no one answered, she walked right in atau Once, there was a boy who became bored when he watched over the village sheep grazing on the hillside. To entertain himself, he sang out, “Wolf! Wolf! The wolf is chasing the sheep!”
Kedua paragraf di atas memiliki kalimat pembuka yang sering dipakai oleh cerita anaka anak: “Once upon a time…”Pada zaman dahulu kala… atau “Once….” yang artinya Pernah….
Demikianlah penjelasan awal Narrative, semoga membantu kita memahami lebih baik lagi. Sampai jumpa..