dKonten.com, Pesawaran– Ketua TP PPK Nanda Indira Dendi berharap industri kecil menengah di Kabupaten Pesawaran dapat berkembang dalam hal proses produksi dan kualitas barang yang dihasilkan, sehingga dapat menembus pasar yang lebih luas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta perekonomian daerah.
Hal itu dikatakan Nanda saat memberikan bantuan mesin dan peralatan industri kecil di kantor dinas koperasi dan Perdagangan Kabupaten Pesawaran, Senin, 25 Maret 2019.
“Bantuan ini sebagai stimulan upaya memajukan pengrajin atau industri kecil yang diberikan kepada para kelompok IKM yang belum berkembang atau belum mampu berkembang,” kata dia.
Menurut dia, industri kecil merupakan bagian integral dari masyarakat sebagai pelaku ekonomi perannya cukup strategis dalam membantu pemerintah untuk memperluas kesempatan berusaha dan peluang kerja serta menggali, melestarikan dan mengembangkan kerajinan seni dan budaya.
“Kami berharap dengan adanya bantuan tersebut, kelompok usaha bersama (KUB) penerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan tersebut secara bersama-sama dengan anggota kelompoknya dan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya untuk kemajuan kelompoknya,” kata dia.
Dikatakan istri Dendi Ramadhona itu, dalam mencapai tujuan tersebut industri kecil masih dihadapkan pada berbagai kendala dan tantangan diantaranya adalah kemampuan pengrajin dalam mengakses peluang pasar, terbatasnya kemampuan dan pengelolaan usaha baik dalam aspek produksi, manajemen usaha maupun teknologi, lemahnya kemampuan permodalan usaha serta lemahnya desain dan mutu produk.
Sebagai upaya peningkatan kualitas dan promosi produk kerajinan para pengrajin Kabupaten Pesawaran, Dekranasda Kabupaten Pesawaran bersama-sama dengan pemerintah melalui pengembangan kerajinan industri daerah memberikan bantuan mesin dan peralatan kepada kelompok usaha bersama (KUB) pengrajin/Industri Kecil.
“Bagi kelompok IKM yang belum mendapat bantuan harap bersabar karena pastinya nanti ada waktunya mendapat giliran karena bantuan diberikan secara bertahap,” kata dia.
Diketahui penerima bantuan mesin dan peralatan industri pada tahun 2019 ini adalah sebanyak 34 kelompok pengrajin/Industri Kecil yang tersebar di beberapa Kecamatan.
Nanda mengingatkan, bantuan berupa peralatan agar dirawat dengan baik, apabila ada kerusakan agar dapat diperbaiki sendiri, jangan hanya menunggu saja dari pemerintah tetapi harus juga berusaha sendiri agar alat yang telah diterima dapat berfungsi dengan baik.
“Karena tidak mungkin semua peralatan yang diajukan melalui proposal kepemerintah daerah dapat dipenuhi karena berkaitan dengan anggaran daerah juga.”
“Jika ada peralatan-peralatan pendukung yang belum dapat dipenuhi oleh dinas bisa dipenuhi oleh kelompok sendiri mungkin melalui iuran dengan para anggota kelompoknya,” kata dia. (**)
Laporan Bambang T