8 Kesalahpahaman Umum Tentang Web Design & Development

Pinterest LinkedIn Tumblr +

dKonten.com, Industri Kreatif – Bisnis saat ini lebih bergantung pada pemasaran online, sehingga tekanan untuk memiliki website yang sukses begitu tinggi. Namun, beberapa pengusaha memiliki pengertian yang salah arah tentang bagaimana seorang web designer / web developer harus bekerja.

Pada artikel berikut ini kami mencoba membahas beberapa pemikiran umum di kalangan pebisnis tentang desain web. Disertai juga bahasan tentang bagaimana mengatasi kesalahpahaman tersebut.

1. Desain web mudah dilakukan

Ilustrasi

Salah satu kesalahpahaman yang paling berbahaya adalah bahwa desain web itu mudah. Ini jelas tidak. Web Designer harus menghabiskan waktunya untuk coding membuat semua tampilan di dalamnya. Setiap tata letak juga membutuhkan bakat untuk menyempurnakan kreativitas yang dapat mencerminkan suatu brand / merek.

Setiap grafis membutuhkan penelitian, dan kebanyakan semua itu harus dibuat dari awal. Situs yang kompleks tidaklah murah. Jadi, ketika suatu saat Anda memandang kagum pada sebuah tampilan web yang cantik, perlu diingat bahwa butuh ratusan jam (dengan anggaran yang besar) untuk membuatnya.

2. Designer harus segera menanggapi semua permintaan

Ilustrasi

Banyak dari mereka yang memilih karir sebagai web designer karena memiliki gairah untuk mendesain web, dan bebas memilih waktu mereka sendiri dalam memulai pekerjaan. Semua orang bekerja secara berbeda, bahkan ada yang tidak produktif selama jam kantor 8:00-16:00. Ini harus dipahami ketika bekerja dengan tim desain.

Mungkin ada baiknya seorang designer harus memberitahu Anda di awal menerima pekerjaan. Jika tim desain Anda lebih produktif di malam hari, jangan berharap email akan dibalas pukul 8:00 pagi.

Jika seorang desainer tidak bekerja pada hari Minggu, Anda harus menunggu sampai Senin untuk meminta perubahan yang Anda ingin. Sama seperti Anda ingin waktu Anda dihormati, tim desain Anda ingin dihormati juga. Pastikan untuk bertanya jam produktif semua orang sebelum proyek dimulai sehingga Anda tahu waktu terbaik untuk meminta perubahan dan ketika Anda mengharapkan respon.

BACA JUGA  Mengapa Proses UI Design Penting Sebelum Memulai Pengembangan Website

3. Semua tim harus terlibat dalam proses

Setiap orang memiliki bagian masing-masing, programmer Anda tidak perlu tahu poin-poin apa yang akan dipublikasikan di blog Anda. Dan penulis konten Anda juga tidak perlu tahu bagaimana blog dibangun. Anda harus memastikan bagian yang tepat untuk memulai pertemuan, dan karyawan Anda dapat berkonsentrasi pada bagian mereka dari proyek.

4. Situs web selesai, pekerjaan selesai

Ilustrasi

Desain web tidak serta merta berhenti pengerjannya meskipun di luncurkan pada waktu yang disepakati. Web selalu berubah, dan situs web perlu terus diperbarui untuk tetap sesuai dengan trend dan pengembangan teknologi.

Algoritma google yang seringkali berubah, juga menjadi salah satu faktor website Anda akan terus dikembangkan beberapa kali selama beberapa tahun. Website juga perlu dipertahankan untuk memastikan web bekerja dengan stabil.

Pengembang web juga harus terus memeriksa link yang rusak, UX(pengalaman pengguna), dan fungsionalitas. Demikian juga dengan konten dan aturan standar SEO yang selalu berubah, sehingga website Anda harus sering diperbarui jika Anda menginginkan hasil pencarian terbaik. Anda haru memahami ketika menyewa jasa pengembangan web pada website Anda, ia akan membuat web anda tetap dalam performa yang baik.

5. Setelah situs selesai; maka web akan kebanjiran traffic pengunjung

Ilustrasi

Seringkali pelanggan mengasumsikan bahwa ketika website selesai dibangun, maka web akan kebanjiran pengunjung.

Tugas web designer adalah memastikan situs Anda dioptimalkan untuk pengalaman pengguna, estetika, dan fungsi, dan bukan pekerjaan mereka mempromosikannya. Disinilah strategi pemasaran harus dijalankan, seperti strategi penulisan konten dan pemasaran di sosial media harus ikut bermain.

Mengembangkan bisnis Anda melalui website adalah kerja tim. Ini membutuhkan kombinasi pemasaran yang efektif dan optimasi web yang baik. Jadi jangan hanya berasumsi bahwa situs web diluncurkan situs Anda akan ramai, ini adalah upaya yang berkesinambungan.

BACA JUGA  Apakah Desainer UI/UX juga Mesti Paham Koding? Atau Sekadar Ada Bakat Desain Saja Sudah Cukup?

6. Siapapun bisa membangun website

Ilustrasi

Ada banyak tools untuk membangun web yang mudah untuk digunakan. Sayangnya, ini menyebabkan kesalahpahaman bahwa siapapun dapat membangun situs website profesional. Hal ini tidak benar. Tools instant memang dapat di gunakan untuk membangun web dalam dalam waktu cepat. Tetapi untuk membangun web profesional membutuhkan banyak pengembangan, contohnya seperti bukalapak, tokopedia, detikcom, kapanlagi dll selalu melakukan penambahan fitur dan layanan setiap tahunnya.

Setiap web developer harus memahami kebutuhan klien untuk webnya, dan terkadang itu tidak mampu dilakukan oleh tools instant. Jadi, sebelum memulai bisnis Anda harus mempertimbangkan untuk menggunakan jasa web developer atau menggunakan tools yang sudah tersedia.

7. Saya hanya ingin desain copy paste situs web pesaing saja.

Pesaing Anda memang dapat memberikan wawasan bisnis yang berharga. Tetapi mengikuti tampilan web pesaing adalah tidak benar. Setiap tampilan yang memiliki keunikan akan memberikan pencitraan berbeda pada sebuah bisnis.

8. Desain web harus murah

Ilustrasi

Salah satu kesalahpahaman yang paling membuat frustasi adalah bahwa desain web harus murah. Mungkin bila dilihat sekilas, website sederhana yang indah mudah untuk membuatnya. Tapi kenyataanya adalah sebaliknya. Sebuah situs yang berfungsi dan terlihat tanpa cela adalah hasil dari pengalaman dan bakat desainer / pengembang.

Sayangnya, banyak orang yang tidak menghargai bakat untuk membuat situs web yang cantik. Jika Anda bisa berpikir bahwa website adalah investasi, pencitraan terhadap brand / merk Anda, maka Anda akan mampu menentukan sendiri nilai sebuah karya. (*)

Share.

About Author

I am a Full-Stack Developer who loves to translate designs files into Website and Application, Based in Bandar Lampung - Indonesia

Comments are closed.