dKonten.com, Pesawaran- Lomba burung kicau yang diselenggarakan guna memeriahkan HUT Kabupaten Pesawaran ke 15 diikuti oleh seribuan pecinta kicau burung.
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona berpesan kepada peserta lomba kicau mania agar tidak ricuh dan menerima apapun yang menjadi keputusan dewan juri.
“Saya meminta semua pihak berhati besar, apapun yang menjadi keputusan dewan juri. Tapi yang penting kebersamaan, jangan sampai ada insiden dalam pelaksanaan perlombaan ini, itu saja pesan saya,” Kata dia saat membuka lomba kicau mania di lapangan Pemda setempat Minggu, 14 Agustus 2022.
Dendi mengatakan, perlombaan kicau burung sebenarnya kegiatan rutin, sudah digelar sejak 2017, 2018 dan 2019 dalam rangka menyalurkan minat untuk bisa ikut memamerkan dan mempertontonkan kicau burung. Dan ini merupakan rangkaian peringatan HUT Pesawaran ke-15 bekerja sama dengan BNR Provinsi
“Hanya dua tahun lalu vakum karena pandemi Covid-19 dan saat ini kita tetap menjaga Protokol Kesehatan,” Kata dia.
Menurut dia, dirinya berkeinginan kabupaten pesawaran memiliki konservasi untuk hewan mamalia tersebut. Untuk itu Dendi meminta dukungan dari BNR dan semua pihak untuk terwujudnya konservasi burung di Pesawaran.
“Ada satu pulau Lahu di Pesawaran yang saat ini masih saya coba komunikasikan. Saya ucapkan terima kasih atas dukungan dari semua pihak sponsor dalam kegiatan ini,” Kata dia.
Ditambahkan ketua panitia Kegiatan burung kicau, Mochammad Virsa Aditiawan, lomba kicau burung dalam rangka HUT Pesawaran ke-15 diikuti sekitar 1500 peserta.
Di mana, dari 26 tangkai yang diperlombakan terdiri dari Murai Baru, Cicak Ijo, Konin, Kacer, Kenari, Pentet, dan Love Bird. Dan peserta tidak hanya dari Lampung, bahkan dari Jakarta, Palembang, dan Bengkulu.
Diketahui, lomba kicau burung diikuti Wakil Bupati Lampung Selatan Pandu Kesuma, Ketua DPRD Pesawaran Suprapto, Wadan Brigif 4 Mar/BS Letkol Mar Anugrah A.S. (**)
Bambang T