Sikapi Capaian Pertumbuhan Ekonomi Lampung, Pemkab Pesawaran Siap Jaga Momentum

Pinterest LinkedIn Tumblr +

dKonten.com, Pesawaran– Badan Perencanaan dan Pembangunan Kabupaten Pesawaran langsung menyikapi capaian pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung pada triwulan ke dua tahun ini yang mencapai 9,12 persen dengan berkoondinasi bersama 13 instansi terkait.

Hal itu dikatakan kepala Bappeda Kabupaten Pesawaran Adhytia Hidayat, Selasa, 18 Oktober 2022.

“Capain 9,12 persen itu merupakan tertinggi nasional, karenanya, rapat kali ini guna membahas strategi atau menjaga momentum pertumbuhan ekonomi Lampung pada triwulan III dan IV tahun 2022,” Kata dia.

Menurut Adhyt, ada berbagai faktor yang mempengaruhi peningkatan pertumbuhan ekonomi di Lampung diantaranya adanya peningkatan mobilitas masyarakat di tempat ritel dan rekreasi serta tempat belanja juga farmasi. Selain itu, adanya peningkatan produksi komoditas tanaman pangan serta panen raya di beberapa kabupaten.

“Inflasi juga mempengaruhi pertumbuhan ekonomi, karena inflasi yang rendah dan stabil merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.” Kata dia.

“Tantangan kita, adanya inflasi kenaikan harga BBM, yang berdampak pada peningkatan biaya transportasi juga tidak ada panen raya di Kabupaten Pesawaran,” Kata dia.

Dikatakan dia, demi menjaga momentum capaian pertumbuhan ekonomi Lampung, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menegaskan guna memperluas cakupan vaksinasi covid 19 agar mendorong mobilitas masyarakat. Lalu merancang kebijakan lintas stakeholder terkait strategi yang harus dibangun untuk mengakslerasi pertumbuhan ekonomi daerah.

Selanjutnya, menyelenggarakan kembali event event berskala nasional dan regional untuk menstimulus pertumhuhan ekomoni. Itu harus didukung dengan percepatan realisasi belanja pemerintah daerah.

Pemerintah daerah juga harus dapat mengantisipasi melambatnya kinerja sektor pertanian pada triwulan ke IV sebagi dampak dari berakhirnya musim panen.

“Tentunya semua itu harus didukung dengan pengendalian inflasi melalui strategi 4K yakni, keterjangkauan harga, ketersediaan pasokan, kelancaran distribusi, dan komunikasi efektif,” Kata dia.

BACA JUGA  Baru 20 Persen Digunakan Pemkab Pesawaran Genjot Pupuk Organik

Diketahui dalam pembahasan itu selain Bappeda Pesawaran juga hadir perwakilan dari BPKAD, BPS, Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Pertanian, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi dan UMKM, Dinas Perindag, Dinas PU, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Dinas Perikanan, Dinas Kesehatan serta Bagian Perekonomian kabupaten setempat. (**)

Bambang T

Share.

About Author

Comments are closed.