Pembinaan Psikososial, Petugas dan Warga Binaan Lapas Narkotika Lampung Praktik RJP Bantuan Hidup Dasar

Pinterest LinkedIn Tumblr +

dKonten.com, Bandar Lampung – Petugas dan Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung mendapatkan bekal terkait Bantuan Hidup Dasar (BHD) guna mengetahui teknik dalam memberikan pertolongan pertama pada kondisi gawat darurat medis, Selasa (19/09).

Pelatihan ini merupakan program pembinaan kesehatan fisik dan psikososial di Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung dan wujud implementasi kerjasama dengan Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Tanjung Karang Kementerian Kesehatan RI.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandar Lampung, Porman Sirega , AMd.IP., S.H., M.H mengungkapkan pelatihan ini merupakan wujud komitmennya dalam hal pelayanan kesehatan bagi warga binaan khususnya terkait bantuan hidup dasar ketika adanya kondisi gawat darurat.

“Pelatihan ini merupakan langkah kami memberikan pengetahuan bagi petugas dan juga warga binaan sehingga ketika kondisi gawat darurat dan sebelum mendapatkan pertolongan medis. Peserta pelatihan ini dapat memberikan bantuan berupa pertolongan pertama yaitu Bantuan Hidup Dasar,”ungkapnya.

Pelatihan ini bukan kali pertama dilaksanakan, Kalapas mengatakan kegiatan ini akan terus dilakukan secara berkala bersama Poltekkes Tanjung Karang. “Program pembinaan kesehatan fisik dan psikososial ini akan melibatkan peserta dari seluruh warga binaan secara bergantian tiap pertemuannya dengan materi kesehatan yang berbeda-beda,”jelasnya.

Ketua Jurusan Keperawatan Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Tanjung Karang Kementerian Kesehatan RI, Tori Rihiantoro, S.Kp., M. Kep mengutarakan bahwa sesuai kerjasama yang telah terjalin, program ini merupakan bentuk pengabdian para dosen dan kontribusi untuk masyarakat.

“Pada hari ini kita mempraktikan atau sharing ilmu pngetahuan tentang bantuan hidup dasar, dimana kita menolong orang-orang dalam keaadan darurat terutama henti jantung. Tadi simultan dilakukan untuk orang awam dan petugas kesehatan,”tuturnya

Selanjutnya, ia sangat mengapresiasi para peserta yang mengikuti kegiatan ini dengan antusias sehingga ilmu yang diberikan tersampaikan dan diterima dengan baik.

BACA JUGA  Bersiap Menggelar 5G, Telkomsel Perluas Cakupan VoLTE Hingga 230 Kota di 2021

“Antusiasme pesertanya luar biasa, mudah-mudahan ini berguna kedepan dalam praktek keseharian kalau terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti henti jantung dan henti nafas,”tutupnya.

Diketahui, kegiatan ini diikuti 15 orang warga binaan yang juga merupakan kader kesehatan Lapas Narkotika Bandar lampung. Selain itu, acara ini dihadiri juga oleh Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik, Kepala Subseksi Bimbingan Kemasyarakatan/Perawatan, Tim Medis Klinik Lapas Narkotika dan Tim Dosen Poltekkes Tanjung Karang.(*)

Share.

About Author

Comments are closed.