Adu Mekanik Kakak Adik Beda Jago Di Pilkada Pesawaran

Pinterest LinkedIn Tumblr +

dKonten.com, Pesawaran – Pilkada Pesawaran  yang kabarnya bakal melawan kotak kosong terbantahkan dengan majunya Aries Sandi Darma Putra berpasangan dengan Supriyanto dan bakal melawan pasangan Nanda Indira Bastian – Antonius Muhammad Ali.

Semakin menarik, lantaran ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Pesawaran M Nasir bakal adu strategi, taktik dan kekuatan massa pendukung dengan mantan Wakil Bupati Pesawaran  Eriawan yang notabene merupakan adik kandungnya.

Pernah bernaung di partai yang sama Eriawan memilih beda sikap terkait pilkada Pesawaran  dengan sang kakak. Dan perbedaan pandangan politik tersebut, tidak menjadikan perpecahan di antara ke duanya.

Sebagai Ketua Tim Pemenangan Koalisi Untuk Rakyat (KUR), M. Nasir mengatakan, akan berjuang sekuat tenaga memenangkan Nanda – Antonius menjadi bupati dan wakil bupati Pesawaran periode 2024-2029.

“Kami (koalisi) akan berusaha all out, bekerja keras di pertarungan Pilkada ini. Selain itu kami pasti kompak dan berjuang sekuat tenaga untuk target di Pilkada ini yaitu kemenangan Nanda -Antonius,”  kata dia.

Diketahui, KUR diusung oleh partai seperti PDIP, PKS, partai NasDem, partai Gerindra, PKB dan PAN, kemudian Partai Perindo, PBB, partai Garuda dan PKN.

Sedangkan pasangan Arisandi – Supriyanto ini diusung oleh 7 gabungan partai politik yakni partai Demokrat, partai Golkar, PPP, PSI, Partai Gelora, Partai ummat dan partai buruh.

Eriawan mengatakan, dirinya telah mengundurkan diri sebagai pengurus Partai NasDem, dari tanggal 7 Agustus 2024 lalu.

Ist

“Saya sudah mengundurkan diri dari kepengurusan partai, tapi sampai saat ini saya masih tetap menjadi Kader partai NasDem,” kata dia.

Dia mengatakan, dengan ditunjuk dirinya sebagai ketua tim pemenangan Aries-Supriyanto, dirinya siap menerima segala sanksi yang akan diberikan partai NasDem termasuk sanksi pemecatan.

BACA JUGA  PAW Gunawan Ke Sumaryono Tunggu Teken Gubernur Lampung

Menurut dia, dirinya tergerak membela Aries Sandi dan Supriyanto karena ingin menegakkan demokrasi di Pesawaran.

“Kami sempat mendengar, kemarin akan ada kotak kosong, maka kami berembuk dan meminta ke pusat (parpol) untuk memunculkan calon agar demokrasi di Pesawaran dapat berjalan, dan saat ini sudah terbukti dengan adanya dua pasang calon di Pesawaran.”

“Dan parpol koalisi ini satu visi sehingga kami akan solid memenangkan pasangan calon kami, dengan strategi akan akan kami bahas lebih lanjut,” kata dia. (**)

Bambang T

Share.

About Author

Comments are closed.