dKonten.com, Pesawaran– Pemerintah Kabupaten Pesawaran kembali mengusulkan tiga lokasi pasar rakyat yang lebih representatif.
Hal itu dikatakan Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona saat meninjau pasar rakyat Desa Gerning usai kegiatan Musrenbang, Kamis, 21 Februari 2019.
“Yang sudah pasti dua pasar di tahun ini, tapi mudah-mudahan diakomodasi tiga pasar oleh pemerintah pusat. Rencananya Hanura, Bangun Sari dan Pasar Tri Kora,” kata dia.
Menurut Dendi, sebelumnya sudah tiga pasar rakyat dibangun melalui dana Tugas Pembantuan (TP) Kementerian Perdagangan yakni Pasar Rakyat Desa Roworejo Kecamatan Negerikaton dan Pasar Gerning serta Pasar Batang Hari Ogan Kecamatan Tegineneng.
Dikatakan dia, dengan representatifnya pasar rakyat diyakin mampu menstimulus gerak indeks perekonomian rakyat. Sehingga sirkulasi dan geliat perputaran ekonomi lebih banyak berputar di pasar rakyat tersebut.
“Dengan berputarnya perekonomian, diharapkan Penerimaan daerah yang sudah tertuang dalam regulasi mampu mengangkat pendapatan daerah maupun desa itu sendiri,” kata dia.
Untuk itu lanjut Dendi, jika kemampuan APBD Pesawaran mendukung tentunya bersama dengan desa, maka sejumlah fasilitas pendukung dan kelengkapan lainnya seperti paping blok lahan bagian depan maupun belakang pasar, sumur bor dan fasilitas lainnya dapat dianggarkan nantinya.
“Kalau memungkinkan bisa melalui APBD, tetapi saya juga berharap adanya dukungan dari desa,” kata dia.
Bahkan sebagai bentuk tranparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan penggunaan anggaran, Bupati Pesawaran mengajukan permohonan agar ke tiga pasar bantuan dari pusat tersebut dilakukan audit oleh Irjen Kementerian Perdagangan RI.
“Alhamdulillah tempo hari ke tiga pasar bantuan melalui TP sudah diperiksa oleh Irjen dan itu memang atas permohonan kita,” kata dia.
Dalam waktu dekat rencana pemerintah daerah melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan melouncing kartu e-retribusi. Hal itu dimaksudkan sebagai upaya meminimalisir tingkat kebocoran PAD dari sektor retribusi pasar
“Sudah ada persiapan (E-retribusi), minimal akam diaplikasikan di pasar rakyat yang representatif dan memiliki struktur yang jelas,” kata dia. (**)
Laporan Bambang T
