dKonten.com, Entrepreneurship – Brand proposition mempunyai makna yang dalam. Brand proposition adalah sesuatu yang berguna untuk kemajuan perusahaan kita.
Sebenarnya, ini merupakan inti dari kenapa kita mendirikan sebuah sebuah usaha.
Misalnya kita membuka usaha restoran siap saji, brand proposition atau yang dijanjikan oleh perusahaan kita adalah ‘mengatasi lapar dengan cepat’.
Brand proposition memiliki makna yang dalam dari alasan sebuah produk dijual di pasaran tidak selalu diungkapkan secara harafiah kepada publik.
Namun, setiap perusahaan pastinya berharap pembeli menangkap maksud dari sebuah brand yang akan menjamin pembeli mendapatkan solusi akan kebutuhan mereka.
Perbedaan Brand Proposition Dengan Motto, Logo, Dan Iklan
Ilustrasi via Freepik
Brand proposition merupakan dasar dari dibuatnya sebuah logo, motto dan iklan.
Ketiga hal tersebut diharapkan dapat menyampaikan brand proposition kepada publik. Dengan kata lain, logo, motto dan iklan adalah media penyampai brand proposition.
Sebuah motto bisa juga membantu dalam menjelaskan salah satu brand proposition secara harafiah.
Bagaimana Merumuskan Brand Proposition?
Merumuskannya sebenarnya mudah. Karena brand proposition adalah hal yang menjadi dasar kita meluncurkan sebuah produk.
Merumuskan dengan cermat dan tersusun rapi membuat para pembuat logo, jargon dan iklan menjadi lebih mudah dalam perkerjaan mereka dan membuat brand proposition lebih cepat tersampai kepada publik.
Memiliki Tujuan Yang Jelas
Tujuan ini terkesan klise. Namun ternyata banyak yang meluncurkan produk hanya fokus pada keuntungan hingga melupakan unsur penting dan mendasar yaitu tujuan.
Tanpa ada tujuan, bisa saja suatu produk mengalami kemunduran karena tidak jelas, targetnya juga sulit ditentukan. Tentukan dahulu tujuan diluncurkannya suatu produk.
Sederhana
Menentukan brand proposition tidak perlu dengan kata-kata yang panjang dan rumit. Cukup dengan beberapa kata sederhana yang menjadi tujuan didirikannya suatu brand.
Pastikan pesan tersebut mudah dimengerti. Tidak menutup kemungkinan bahwa brand proposition tersebut sekaligus menjadi jargon.
Terbuka Dan Fleksibel
Keterbukaan ini penting dalam komunikasi antara pembeli dengan perusahaan. Sebuah perusahaan yang siap berkompetisi dengan dunia global harus memiliki kerendahan hati menerima masukan atau ide dari para pelanggan.
Misalnya pelanggan merasa produk memiliki kekurangan di suatu bagian, maka perusahaan harus menampung usulan untuk memperbaiki.
Itulah 3 kunci dalam merumuskan brand proposition yang super agar usaha kita mampu berkompetisi dengan kompetitor di dunia bisnis.(*)
