dKonten.com – Mungkin bagi penulis dengan banyak karya ingin buku atau kisah ceritanya di filmkan namun tidak mengetahui bagaimana caranya. Penulis Best Seller Indonesia Asma Nadia memberikan tipsnya kepada penulis.
1. Judul Menarik dan Best Seller
Sebuah buku ataupun novel yang ingin difilmkan agar dapat dilirik oleh production house (PH) haruslah menarik dan sangat laris. PH akan tertarik terhadap judul dan banyaknya karya tersebut dibaca oleh masyarakat.
2. Bangun Reputasi
Membangun sebuah reputasi yang baik terhadap diri sendiri juga menjadi pertimbangan PH untuk melirik tulisan kita.
3. Kuatkan Sosial Media
Peran Sosial Media pada zaman sekarang sangat penting dan berpengaruh terhadap brand image diri penulis. Informasi bebas melintas di sosial media dan manfaatkan semua sosial media yang ada untuk mempromosikan diri Anda terhadap PH atau produser.
4. Jangan Karena Uang
Ketika karya dilirik oleh PH jangan juga berdasarkan atas uang atau materi saja. Karya Anda akan lebih berarti ketika memang benar dilihat bagus dan baik. Jangan sampai hanya karena uang orisinalitas karya jadi dilupakan.
5. Kawal Hasil Karya Adaptasimu
Ketika PH telah melirik untuk dijadikan sebuah film ataupun sinetron, Anda harus mengawalnya dengan terus melihat proses pengerjaannya. Hal ini dilakukan agar jalan cerita dari karya Anda tidak jauh berbeda dengan film atau sinetron yang akan ditayangkan nantinya.
6. Lihat Reputasi PH
Terakhir, harus melihat reputasi dari PH apakah baik atau buruk. Jangan sampai karena reputasi PH yang tidak baik membuat karya Anda menjadi buruk juga. Selamat Mencoba Brothers….
