dKonten.com, Pesawaran– Badan Perencanaan Pembangunan Kabupaten Pesawaran turut memeriahkan gelaran HUT kabupaten setempat dengan memaparkan secara visual keberhasilan bumi andan jejama dalam beberapa tahun terakhir.
Hal itu dikatakan oleh kepala Bappeda Kabupaten Pesawaran Febrizal Levi Sukmana, Jumat, 26 Juni 2019.
“Kita coba tampilkan apa saja yang sudah dilaksanakan pemerintah khususnya pemerintahan Bupati Dendi Ramadhona dan Wakil Bupati Eriawan sejak 2016 sampai hari ini,” kata dia.
Pria yang akrab disapa Levi ini mengatakan, bappeda secara visual menampilkan beberapa program dan keberhasilan mengenail indek pembangunan manusia, presentasi penduduk, pengembangan pembangunan perkotaan, jalan tembus dari Bandar Lampung ke Perkantoran Pemkab Pesawaran, hingga kawasan ekonomi khusus.
Menurut dia, untuk mencapai target pengurangan penduduk miskin maka diperlukan kebijakan lintas sektor antara lain, pelaksanaan berbagai program, penanggulangan kemiskinan yang terintregrasi mulai dari bantuan sosial, pemberdayaan masyarakat dan pengembangan usaha kecil.
“Pelaksanaan program pembangunan yang dikonsentrasikan pada kantong kantong kemiskinan yakni 57 desa tertinggal,” kata dia.
Selain itu, pemerintah Kabupaten akan terus menggenjot pengembangan kawasan perkebunan khususnya kakao di Desa Wiyono dan Sungai Langka, dengan adanya fasilitas tersebut makan akan tersedia juga pusat wisata bidang perkebunan (mulai dari perbenihan, pembibitan, budidaya,dan pasca panen/ dan Pengolahan hasil perkebunan).
Menurut Levi, hal itu juga akan mendekatkan produk perkebunan ke pusat perkotaan sehingga aman, terjangkau dan bekelanjutan bagi masyarakat. Selain iyu juga akan tersedianya lokasi alternatif pariwisata bagi masarakat umum di bidang pertanian khususnya perkebunan
“Tentunya otomatis akan membuka lapangan usaha baru bagi masyarakat desa Sungai Langka dan Desa Wiyono, juga sebagai Pendukung Pendapatan Asli Daerah,” kata dia.
Levi mengatakan pemerintah daerah juga berusaha menciptakan kawasan hortipark andan jejama yang berlokasi di Desa Negeri Sakti yang nantinya, lahan seluas 8 Ha tersebut terisi dengan, villa Lombok, art center Pesawaran, gate wahana, mini sea world, wisata kuliner, pusat pertanian, edukasi kampung adat, water boom, mini zoo, edukasi tanaman, kalster bambu, out bone dan tentunya rest area yang nyaman.
“Termasuk dengan rencana kita dalam mengembangkan fasilitas Andan Jejam Park dengan akan membangun galeri coklat dan hortikultura juga penanaman dan pengelolaan cluster riset dan pembibibitan dan hortikultura,” kata dia.
Selain itu, penataan dan pengelolaan kebun coklat dan hortikultura sebagai wisata.
“Edukasi juga akan kita tingkatkan seiring dengan pembangunan jalan lingkungan wisata dalam kawasan juga penataan gedung pabrik sebagai tempat proses dan pengolahan coklat,” kata dia. (**)
Bambang T
