dKonten.com – Tanggamus, Air Terjun Way Lalaan menjadi salah satu andalan objek wisata di Kabupaten Tanggamus. Terletak di Pekon Way Lalaan tepat dibawah kaki Gunung Tanggamus, Air Terjun yang ditemukan sejak tahun 1937 ini telah ada pada zaman penjajahan.
Bagi Anda yang ingin menikmati akhir pekan dengan pemandangan alam. Air Terjun Way Lalaan bisa menjadi pilihan. Untuk menempuhnya dari Bandar Lampung dengan jarak 80 km dapat menggunakan kendaraan roda empat ataupun roda dua.
Ketika memilih perjalanan pagi hari, maka Anda pun akan melihat hamparan sawah di kiri kanan jalan lintas barat Pesawaran – Pringsewu. Tak ketinggalan juga akan ditemui kemacetan pada pasar yang berada di sepanjang pinggir jalan. Perjalanan yang seharusnya dapat ditempuh dalam waktu 90 menit akan molor menjadi 150 menit karena adanya pasar tersebut.
Memasuki jalan lintas barat Pringsewu – Kota Agung selalu siaga dalam mengendarai kendaraan. Jalan yang mulus, disertai dengan banyaknya tikungan membuat pengendara leluasa memacu kendaraan. Tak sering kecelakaan lalu lintas pun terjadi.
Sampai dilokasi, Gerbang utama menjadi penunjuk sebagai pertanda wisata Air Terjun Way Lalaan. Petugas tiket pun langsung menyodorkan karcisnya bagi kendaraan yang akan masuk. Adapun per orang untuk dewasa Rp5 ribu ditambah parkir roda dua Rp5 ribu dan roda empat Rp10 ribu. Tidak jauh dari gerbang sekitar 300 meter, Anda akan menuju lokasi Air Terjun pertama. Untuk mencapainya harus menuruni anak tangga sekitar lima anak tangga dengan pijakan total 60.
Sepanjang menuruni anak tangga, Anda juga akan melihat pondokan dan pepohonan rindang di sisi kiri. Bagi Anda yang tak terbiasa menuruni anak tangga akan merasa lelah. Disarankan agar menyiapkan energi ekstra karena saat akan meninggalkan lokasi, pastinya harus menaiki 60 pijakan tersebut.
Air Terjun dengan ketinggian sekitar 11 m pun dapat dirasakan oleh pengunjung. Sekitar areal air terjun juga akan terlihat bongkahan batu besar yang berasal dari dinding tebing yang dahulu runtuh. Aliran air yang tidak pernah surut ini berasal dari Gunung Tanggamus. Suasana adem terasa disekitar air terjun yang dikelilingi dinding batu serta pepohonan.
Bagi pengunjung yang ingin menuju lokasi air terjun kedua harus melalui medan yang terjal. Letaknya yang berada diatas air terjun pertama ini, sangat jarang dikunjungi pengunjung karena resiko tergelincirnya ketika akan menuju ke lokasi.
Momen indah bersama dengan sahabat, pacar dan keluarga dapat diabadikan dengan kamera di air terjun yang memiliki pesona keindahan alam tersebut. Hal ini juga kebanyakan yang dilakukan pengunjung selama berada disana.
Tidak hanya air terjun, dilokasi juga terdapat air mata bidadari yang mata airnya berasal dari stalaktit bebatuan yang menjadi dinding. Konon, air mata tersebut dapat membuat yang meminum menjadi awet muda dan air juga dapat mencerahkan wajah saat membasuhnya.
Cerita lain di kalangan masyarakat sekitar ketika sore hari menjelang magrib terdapat ular besar berkepala dua yang muncul dari celah air terjun. Terlepas dari itu semua, Air Terjun Way Lalaan menjadi wisata alam yang memang menjadi hiburan untuk melepas penat dari aktivitas.
Bagi pengunjung juga tidak perlu khawatir ketika mandi di Air Terjun, karena di lokasi terdapat kamar mandi untuk bilas. Selain itu juga terdapat mushola dan warung yang disediakan untuk pengunjung. Ingin nikmati keindahannya langsung saja menuju lokasi.
