dKonten.com, Pesawaran– Wakil Bupati Pesawaran Eriawan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bergotong royong memerangi pandemi virus corona atau covid 19 dengan mengikuti anjuran pemerintah.
Hal itu disampaikan Eriawan disela sela penyemprotan desinfektan di Desa Wates Wayratai, Rabu, 1 April 2020.
“Paling tidak, masyarakat agar tetap di rumah saja jika tidak ada kepentingan, dan untuk desa, bisa memanfaatkan dana desa guna penangulangan penyebaran virus,” kata dia.
Menurut politisi PDI Perjuangan itu, penyemprotan yang dilakukan di tiap fasilitas umum, seperti sekolah, pasar, rumah ibadah serta rumah warga merupakan hal yang bisa dilakukan siapa saja.
“Dan Kita dari PDI Perjuangan akan terus menerus berupaya melaksanakan bakti sosial di tiap kecamatan, target kita sampai covid 19 bisa kita berhentian penularannya,” kata dia.
Terkait imbauan ke warga untuk melakukan penyemprotan, Eriawan mengaku hal tersebut merupakan kewajiban pemerintah mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga pemerintah pusat.
“Karena yang punya anggaran kan pemerintah, kalau PDI Perjuangan sifatnya gotong royong, iuran kader, dan jika ada kelompok atau elemen masyarakat yang mau membantu, selaku wakil pemerintah kami sangat berterima kasih.”
“Selaku wakil bupati, kita sudah intruksikan ke seluruh desa dengan memakai dana desa guna lakukan penyemprotan dalam menangkal covid 19,” kata dia.
Secara pribadi dan pemerintah, adik kandung ketua DPRD M Nasir itu, pun berterima kasih kepada PDI Perjuangan Kabupaten Pesawaran yang secara mandiri dan bergotongroyong membeli bahan baku desinfektan serta menyiapkan masker guna dibakikan ke masyarakat untuk memerangi covid 19.
“Yang utama saya ingatkan sekali lagi, jika tidak ada kepentingan #dirumahaja,” kata dia.
Diketahui, kegiatan bakti sosial penyemprotan desinfektan, pembagian masker dan sabun yang dilakukan di Kecamatan Wayratai itu dihadiri oleh anggota fraksi PDI Perjuangan Kabupaten Pesawaran Suprapto, Harno Irawan dan Evi Dwiyana Listiani serta Bambang DSLP jugq kader partai dan masyarakat setempat. (**)
Bambang T