dKonten.com, Pesawaran– Sehari pasca Banjir yang melanda tiga kecamatan Di Kabupaten Pesawaran, tim tanggap darurat bencana kabupaten setempat tergerak membantu warga yang terkena banjir di sejumlah titik, untuk membantu membersihkan lumpur.
Sejumlah alat berat pun diterjunkan. Bantuan menyasar seluruh titik bencana mulai dari Desa Bagelen dan desa sekitarnya, Desa Gedongtataan, Kecamatan Gedongtataan, Desa Kagungan Ratu Negerikaton dan Desa Baturaja Kecamatan Way Lima.
“Langkah pertama kita lakukan pendalaman terhadap sungai-sungai yang berpotensi menyebabkan banjir dari hulu ke hilir,” kata Sekretaris Daerah Pesawaran Kesuma Dewangsa saat menyalurkan bantuan kepada masyarakat, Jumat, 24 Januari 2020.
Kemudian lanjut Kesuma, pembuatan tanggul disepanjang sungai yang berpotensi banjir dan berdekatan dengan pemukiman warga seperti Desa Bagelen, Karang Anyar, Sukaraja dan desa lainnya.
“Hari ini juga alat berat sudah bergerak membantu membersihkan lumpur di pemukiman warga. Setelahnya akan dioperasionalkan untuk pengerukan sungai. Karena ini belum memasuki puncak hujan, sehingga antisipasi harus cepat,” kata dia.
Menurutnya ada sekitar 6 alat berat dikerahkan untuk normalisasi maupun membersihkan material lumpur. Di mana dua diantaranya milik pemda, alat berat dari balai, koramil dan alat berat yang disewa.
“Wilayah Gedongtataan ada 3 alat berat dan sisanya di wilayah punduh,” kata dia.
Selain itu, tim tanggap darurat bencana telah mendirikan posko kesehatan dan dapur umum dititik titik banjir dibuka dalam seminggu kedepan. Dimana sejumlah bantuan seperti air bersih, nasi bungkus, beras sekitar 2 ton, air mineral, mie instan, selimut dan obat-obatan.
“Termasuk bantuan peralatan mandi dari PMI dan nasi bungkus serta bantuan lainya dari TP PKK kita. Untuk kerugian sendiri masih diinventarisir,” kata dia.
Dikatahui, Tim tanggap darurat bencana dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Pesawaran Kesuma Dewangsa didampingi kepala OPD terkait seperti BPBD, Dinas PUPR, Dinas Perkim, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, serta tim gabungan dari PKK dan PMI Pesawaran. (*)
Bambang T